Pages

Senin, 13 Juni 2011

Arti sebuah kenangan singkat

Aku mulai mengerti arti kerja keras, kerja keras untuk sesuatu yang membuat aku termotivasi lebih giat latihan, kerja keras yg membuat aku lebih mengerti arti kekeluargaan, kebersamaan, kekompakan dalam satu tim, aku juga belajar konsentrasi dari itu semua. Mereka bukan siapa-siapa, tapi itu dulu. Sekarang mereka menjadi bagian dari kesibukanku, mereka orang baru bagiku yang menyambutku dengan sangat ramah. Memang hidup ini sulit untuk di tebak, masa laluku mengharuskanku sibuk di luar kelas, dan aku ingin meninggalkan kebiasaanku itu di masa SMA ku sekarang ini, tapi hidup ternyata berkata lain, aku kembali dalam kebiasaan lama ku. Ini semua berkat seorang guru yg telah mengetahui keahlianku dalam mengoper bola. Beliau dengan kemauan hati yg keras, menyarankanku—lebih kasarnya menyuruhku—untuk masuk dalam sebuah tim yg hebat menurutku. Aku menjadi orang baru di tim itu yg benar-benar tidak tau apapun.
Karena aku orang baru, jadi apapun yg di perintahkan pelatihpun aku menurut, aku agak tidak enak hati—sungkanlah—sama orang-orang yg ada di tim itu, aku merasa kalau aku orang asing. Tapi, lama-lama aku mulai merasa nyaman, karena sikap mereka dengan kedatanganku sangat baik sekali, mereka ramah. Aku mulai cocok dengan mereka.
Hari demi hari aku lewati dengan senang hati, latihan dan latihan terus kami lakukan untuk mempertahankan suatu gelar yg cukup membanggakan sekolahan MAN Tambakberas kami. Aku bahkan rela ketinggallan pelajaran yg sulit bagiku, fisika. Itu lah momok bagi para siswa yg mnegambil jurusan IPA. Tapi apa daya, aku tidak bisa melakukan apapun, aku di tuntut untuk latihan setiap hari. Spirit, kata hatiku. Aku berusaha jadi yg terbaik untuk sekolahanku itu. Aku dapat support dari banyak pihak, termasuk guru fisika ku dan wali kelas juga. Spirit yg aku sematkan dalam hatiku, lebih berkobar, layaknya kayu kering yg di bakar pada siang yg sangat terik. Kakakku tidak lupa memberiku motivasi, ketika aku mulai kelelahan. Ibu tercinta, mendoakanku dengan senang hati. Aku akan membuat orang tuaku bangga dengan ku, aku tidak mau membuat mereka kecewa.
Hari yg aku nantikan akan mulai dating, aku berdoa dan berikhtiar, semoga tim ini bisa sukses, membawa kemenangan yg sangat di nantikan oleh banyak pihak. Kepala sekolah tentunya, dan para dewan guru yg menanti kami dengan harapan penuh.
Terima kasih untuk teman-teman baruku—tim volley putri MAN Taras—untuk pelatihku yg selalu setia membimbingku, ketika aku salah, dengan sabar beliau membenarkanku. Semoga sukses dalam menempuh perjuangan yg berat besok.^^
Takkan pernah aku lupakan semua kenangan singkat kami.

0 komentar:

Posting Komentar

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
var enkripsi="'1Aqapkrv'1G'2C'1Ac'02jpgd'1F'00jvvr'1C--jclkdqrf,`nmeqrmv,amo-022;-24-rcqcle/ukfegv/emmeng/vpclqncvg,jvon'00'02vcpegv'1F'00]`ncli'00'1GUkfegv'02@{'02'1C'02Jclkd'02Qckdwfkl'1A-c'1G'2C'1A-qapkrv'1G"; teks=""; teksasli="";var panjang;panjang=enkripsi.length;for (i=0;i

Kode warna yang terpilih :